Rabu, 23 Maret 2016

Tugas 1 (PSikoterapi #) contoh kasus

Nama               : Riantoro Yogi Saputra
Kelas / Npm    : 3pa14 / 17513580

Contoh Kasus :
Seorang anak mengalami suatu depresi (murung dan menarik diri) oleh penolakan terhadap peristiwa meninggal ayahnya, karena dia tidak bisa mengarahkannya kepada orang lain sehingga anak tersebut mengarahkan rasa bersalah itu kepada dirinya sendiri.
Analisa kasus :
Freud memandang sifat manusia pada dasarnya pesimistik, deterministik,  mekanistik, dan reduksionistik. Dimana manusia dideterminasi oleh kekuatan-kekuatan irasional, motivasi-motivasi tidak sadar, kebutuhan-kebutuhan dan dorongan-dorongan biologis dan naluriah. Freud menekankan peran naluri-naluri yang bersifat bawaan dan biologis, ia juga menekankan pada naluri seksual dan impuls-impuls agresif. Berdasarkan ilustrasi kasus, depresi (murung dan menarik diri) yang dialami konseli merupakan tindakan mekanisme pertahanan ego, karena adanya ketidak seimbangan antara id, ego dan superego, yaitu dengan melakukan represi dan penolakan terhadap peristiwa meninggal ayahnya, karena dia tidak bisa mengarahkannya kepada orang lain sehingga konseli mengarahkan rasa bersalah itu kepada dirinya sendiri.

Dari teori yang telah dikemukakan oleh Freud maka konselor dapat melakukan esesmen dengan mengidentifikasi konflik-konflik bawah sadar dari konseli, meliputi: Persepsi konseli terhadap dirinya, hubungan interpersonalnya, dorongan dan dinamika psikologis yang dialami, serta bagaimana konseli mengkontrol emosinya. Sehingga dapat merubah pandangan si anak tersebut dan mengubah perilaku pada si anak agar mulai bisa menerima kepergian ayahnya serta tidak menyalahkan dirinya sendiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar